Rabu, 12 Maret 2014

Kader Partai Demokrat Ramaikan Jalan Sehat untuk Pemilu Berintegritas

Jakarta - Sekitar 300-an kader Partai Demokrat mengikuti Jalan Sehat untuk Pemilu Berintegritas yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di jalan (kerap dikenal sebagai “lapangan”) silang Monumen Nasional (Monas) Jakarta, Minggu pagi (9/3/2014). Jalan sehat dalam cuaca cerah yang dibuka Ketua KPU Husni Kamil Manik, juga diramaikan ribuan peserta yaitu para anggota KPU dan karyawannya, para kader  seluruh Parpol peserta Pemilu, serta berbagai elemen masyarakat yang menggunakan kaos bercorak merah putih bertuliskan “Tolak Golput” dan “Love to Vote”.

Husni Kamil Manik dalam sambutannya menyampaikan permohonan kepada Tuhan YME agar penyelenggaraan Jalan Sehat untuk Pemilu Berintegritas mendapat berkah-Nya. Ia juga mengucapkan terima kasih atas partisipasi yang diberikan berbagai pihak untuk terselenggaranya kegiatan sosialisasi Pemilu 2014.

“Kegiatan ini diselenggarakan untuk melengkapi sosialisasi penyelengaraan Pemilu. Tepat satu bulan ke depan (9 April 2014) kita akan mengadakan Pemilu untuk memilih anggota DPR-RI DPRD Provinsi; Kota/Kabupaten dan DPD. Oleh karena itu bapak-ibu, saudara-saudari harus ingat untuk menggunakan hak suara yang merupakan wujud kedaulatan demokrasi dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia yang  kita cintai. Setuju?” Husni Kamil bertanya.

“Setuju…!” jawab massa yang memadati jalan silang Monas
Usai menyampaikan sambutannya, Husni Kamil membuka Jalan Sehat untuk Pemilu Berintegritas.
Hadir dalam acara tersebut Pengurus DPP-PD, Pengurus DPD-PD DKI serta para kader Partai Demokrat.

Untuk memeriahkan acara ini, didirikan panggung hiburan yang menampilkan para artis. Acara juga dimeriahkan dengan “door prize” (hadiah menarik bagi para peserta yang beruntung) dan pertunjukan marching band.

Jalan Sehat untuk Pemilu Berintegritas digelar KPU di seluruh Indonesia. KPU menargetkan hingga 920.500 peserta dari seluruh penyelenggaraan. (www.demokrat.or.id/TeamPD/Gs)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar