Hal ini disampaikan Ketua DPP Partai Demokrat Bidang Hubungan Luar Negeri Kastorius Sinaga. “Kemungkinannya sudah 99,99 persen,” kata Kastorius, Jumat (21/3) di Jakarta.
Sejak debat benergara konvensi di Ambon, Gita menurut Kasto telah merencanakan hal ini. Bahkan rencananya, Gita akan menjadi juru kampanye dalam rapat umut Partai Demokarat di Cempaka Putih yang dijadwalkan hari Sabtu (22/3) ini.
Namun hal tersebut tertunda lantaran gangguan kesehatan yang dialami mantan Menteri Perdagangan itu. Gita dan Demokrat menurut Kasto pada dasarnya berada dalam satu garis perjuangan.
Terlebih saat Gita memenuhi undangan sebagai salah satu peserta konvensi calon presiden. Sudah 6 bulan Gita mengikuti kegiatan konvensi. “Selama 6 bulan beliau ke daerah juga disambut oleh semua DPD (Dewan Pimpinan Daerah Demokrat),” kata Kasto yang juga Koordinator Tim Sukses Gita ini.
Secara internal, Partai Demokrat menurut Kasto juga siap menyambut dengan tangan terbuka bergabungnya Gita. Di mata Kasto, Gita adalah sosok tokoh muda yang punya keinginan dan usaha kuat jika telah merencanakan sesuatu.
Batal menjadi juru kampanye Partai Demokrat di Jakarta akhir pekan ini, Gita telah direncanakan akan menjadi juru kampanye pada kampanye Demokrat selanjutnya.
Sebelum Gita, dua peserta konvensi dari luar Partai Demokrat sudah lebih dulu jadi juru kampanye. Secara otomatis, dua peserta ini yakni, Dahlan Iskan dan Endriartono Sutarto menjadi kader partai.
Pramono Edhie Wibowo juga menjadi juru kampanye. Namun mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini sudah lebih dulu menjadi kader Demokrat. (TeamPD/Gs)
