Salatiga, Jawa Tengah - Dalam perjalanan dari Semarang ke Solo, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Hj. Ani Bambang Yudhoyono singgah di Salatiga, Jawa Tengah, untuk mengunjungi Apartemen Prajurit Korem 073 Makutarama, Jumat (14/3) petang kemarin. Apartemen ini diperuntukkan bagi perwira yang sudah berkeluarga dan membutuhkannya.
SBY dan Ibu Ani masuk ke apartemen dengan dua kamar tidur, duduk di kursi makan sembari menonton TV. Apartemen tersebut dilengkapi dengan satu ruang tamu, satu ruang makan, dan sebuah dapur kecil.
“Alhamdulillah, malam ini saya beserta Ibu Ani, para menteri, Bapak Gubernur dan Ibu, Pangdam, dan semuanya bisa datang ke tempat ini. Saya lihat bangunan yang di belakang akan segera ditempati oleh bapak dan ibu sekalian. Saya sangat bersyukur, ikut berbahagia dan senang,” kata SBY kepada para tentara.
Presiden bercerita, saat masih berpangkat letnan dua dan letnan satu, ia tinggal di perumahan yang kecil dan berdinding anyaman bambu atau gedek. Hanya terdapat beberapa kamar mandi untuk seluruh penghuni ‘barak’ berserta keluarganya. Mandi pun harus bergantian.
“Itu anak pertama saya yang sekarang jadi Mayor Infanteri, Agus Harimurti Yudhoyono, lahir di gedek itu, tapi kami berbahagia dan senang,” SBY bercerita.
Sebagai istri prajurit, Ibu Ani mengatur gaji yang kecil agar cukup untuk rumah tangga. Setelah jadi kapten, barulah SBY menempati rumah agak lumayan.
Tentara sekarang relatif lebih baik. Oleh karena itu, Presiden SBY mengingatkan mereka untuk bersyukur tinggal di perumahan. Dengan fasilitas seperti ini, ujar SBY, diharapkan prajurit dapat bertugas dengan baik. “Kalau tugasnya baik, insya Allah karirnya pun baik. Itulah doa saya dan Ibu Ani kepada para prajurit dan keluarga,” Presiden menambahkan.
Pembangunan Apartemen Prajurit Korem 073 Makutarama Salatiga ini menggunakan anggaran negara, karena ekonomi Indnoesia tumbuh dengan baik. Pemerintah bisa lebih meningkatkan kesejahteraan rakyat, termasuk keluarga prajurit.
Sementara itu, Ibu Ani berpesan agar para prajurit menjadi kebersihan. Rumah sudah tertata dan tertib. “Jaga kebersihan, jaga kerukunan dengan suami. Semoga bapak dan ibu semakin bahagia,” kata Ibu Ani yang diamini para prajurit. (websitepresiden/TeamPD/Gs)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar